Titik jangkar
Perawatan Medis tidak Membedakan Kepercayaan, Kota Taipei Memimpin Dalam Mempromosikan Lingkungan Medis Ramah Muslim dengan Rumah Sakit Swasta
Tanggal diperbarui:2022-11-11
瀏覽數 655
Data yang diumumkan oleh Dinas Pariwisata Departemen Perhubungan menunjukkan sejak tahun 2015, Taiwan telah mencapai target 10 juta wisatawan selama 4 tahun berturut-turut. Selain itu berdasarkan “Survei Konsumsi dan Tren Wisatawan ke Taiwan di Kota Taipei” Dinas Biro Pariwisata dan Komunikasi, dalam 4 tahun terakhir, rasio mengunjungi Kota Taipei telah mencapai 90%, jumlah wisatawan juga meningkat dari tahun ke tahun, sangat jelas bahwa Kota Taipei adalah pilihan pertama bagi wisatawan internasional untuk mengunjungi Taiwan. Mengingat Kota Taipei memiliki pola hidup yang nyaman dan beragam serta sumber daya medis yang melimpah, oleh karena itu Kota Taipei menghubungkan sumber daya medis, pariwisata, industri, budaya dan agama lokal, mendirikan platform pariwisata dan medis internasional, untuk mengembangkan lingkungan ramah medis internasional.
Kepala Dinas Kesehatan pemerintah Kota Taipei, Huang Shi Jie menyatakan, sejak tahun 2007, Kota Taipei menanggapi “Program Unggulan Internasionalisasi Layanan Medis” Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan (sebelumnya adalah Badan Kesehatan Eksekutif Yuan), Dinas Kesehatan dan Dinas Pengembangan Industri, Badan Perdagangan dan Dinas Pariwisata dan Komunikasi bersama-sama mempromosikan “Program Mempromosikan Industri Kesehatan Kota Taipei – Wisata Pemandian Air Panas dan Kegiatan Percobaan Pemeriksaan Kesehatan”, dan pada tahun 2011 mendirikan “Jaringan Pariwisata Medis Kota Taipei”, menyediakan sumber daya seperti perawatan medis, perjalanan, pariwisata, dan pemandian air panas serta platform untuk industri terkait untuk mencocokkan produk perawatan kesehatan, secara berturut-turut meluncurkan banyak produk wisata perawatan kesehatan, dan memperkenalkan lembaga medis khusus di dalam Kota Taipei, berusaha keras dalam mempromosikan pariwisata medis. Walikota Ko adalah Walikota Kota Taipei, juga seorang profesional medis, sangat mementingkan perkembangan medis internasional. Oleh karena itu Dinas Kesehatan Kota Taipei di masa depan akan lebih aktif mengembangkan layanan medis internasional, untuk melayani lebih banyak wisatawan yang datang ke Taiwan.
Berdasarkan data Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan, dari tahun 2014 hingga tahun 2018, data statistik jumlah pasien internasional yang berobat di lembaga medis (17 rumah sakit dan 7 klinik) dalam “Rencana Promosi Internasionalisasi Layanan Medis” Kota Taipei, menemukan setiap tahun ada sekitar 8.000 pasien internasional di Malaysia, Indonesia, Bangladesh, Pakistan dan area Timur Tengah menggunakan sumber daya medis kota kami, dan sebagian besar pasien internasional negara ini adalah kaum Muslim yang percaya pada Islam. Selain pasien internasional Muslim, berdasarkan laporan Pusat Promosi Halal Taiwan Asosiasi Pengembangan Perdagangan Luar Negeri ROC (Asosiasi Perdagangan Luar Negeri), populasi permanen Muslim di Taiwan (termasuk pekerja asing dan imigran baru) ada sekitar 300.000 orang. Populasi Muslim 300.000 ini juga memiliki kebutuhan berobat yang berpotensial. Mengingat kehidupan sehari-hari pasien Muslim berkaitan erat dengan kepercayaan, demi memberikan lingkungan yang ramah bagi Muslim yang datang ke Kota Taipei untuk berobat, dan menjunjung tinggi bahwa perawatan medis tidak membedakan batas negara, ras dan agama, Dinas Kesehatan Kota Taipei memimpin dalam menggabungkan sumber daya swasta, dengan “Rumah Sakit Advent Taiwan” yang pertama di Taiwan yang mendapatkan kualifikasi “Rumah Sakit Ramah Muslim” bersama-sama mempromosikan kebijakan “Lingkungan Medis Ramah Muslim”.
Kepala Rumah Sakit Tai’an, Huang Hui Ting menyatakan, demi menanggapi kebijakan selatan baru, dan memperluas cakupan perawatan medis, mengajukan sertifikasi halal MUI Indonesia, yang mewakili pasar Muslim di seluruh dunia, melewati 11 standar sertifikasi, mendirikan sistem jaminan kualitas halal (Sistem Jaminan Halal, Halal Assurance System) di dalam rumah sakit, merupakan lembaga medis pertama di seluruh Taiwan yang pertama mendapatkan sertifikasi“Rumah Sakit Ramah Muslim”. Rumah Sakit Tai’an pada bagian makanan, menyediakan lebih dari 200 jenis hidangan, cemilan dan minuman yang memenuhi spesifikasi “Halal”, mempertahankan cita rasa Taiwan, yang bergizi dan sehat. Pusat pemeriksaan kesehatan menyediakan ruang sholat untuk kaum Muslim, dilengkapi dengan selimut sembahyang, Al-Qur'an, peralatan cuci dan tanda Mekah, menyediakan lingkungan ramah bagi masyarakat Muslim yang datang ke rumah sakit untuk pemeriksaan kesehatan untuk berdoa dan berobat dengan tenang. Dinas Kesehatan Kota Taipei secara khusus mengundang Kepala Rumah Sakit Tai’an, Huang Hui Ting untuk berbagi proses, pengalaman dan pikiran inspirasional sewaktu mempromosikan sertifikasi, memungkinkan berbagai lembaga medis di Kota Taipei terhadap kelompok agama, latar belakang budaya yang berbeda, menyediakan layanan medis yang lebih beragam dan bertoleransi, supaya Kota Taipei selangkah lebih dekat ke “Lingkungan Medis yang Ramah Muslim”.
Masyarakat atau lembaga medis yang tertarik dengan pariwisata dan perawatan medis internasional, bila ada pertanyaan apapun, bisa merujuk ke Situs Pariwisata Medis Kota Taipei atau menelepon ke Hotline Warga Kota Taipei Jadi Bos: 1999 (untuk masyarakat dari kabupaten dan kota lain, silakan menelepon 02 -27208889) ext. 7123, data di atas dipublikasikan di situs web Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Taipei, selamat datang untuk menanyakannya.
Kepala Dinas Kesehatan pemerintah Kota Taipei, Huang Shi Jie menyatakan, sejak tahun 2007, Kota Taipei menanggapi “Program Unggulan Internasionalisasi Layanan Medis” Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan (sebelumnya adalah Badan Kesehatan Eksekutif Yuan), Dinas Kesehatan dan Dinas Pengembangan Industri, Badan Perdagangan dan Dinas Pariwisata dan Komunikasi bersama-sama mempromosikan “Program Mempromosikan Industri Kesehatan Kota Taipei – Wisata Pemandian Air Panas dan Kegiatan Percobaan Pemeriksaan Kesehatan”, dan pada tahun 2011 mendirikan “Jaringan Pariwisata Medis Kota Taipei”, menyediakan sumber daya seperti perawatan medis, perjalanan, pariwisata, dan pemandian air panas serta platform untuk industri terkait untuk mencocokkan produk perawatan kesehatan, secara berturut-turut meluncurkan banyak produk wisata perawatan kesehatan, dan memperkenalkan lembaga medis khusus di dalam Kota Taipei, berusaha keras dalam mempromosikan pariwisata medis. Walikota Ko adalah Walikota Kota Taipei, juga seorang profesional medis, sangat mementingkan perkembangan medis internasional. Oleh karena itu Dinas Kesehatan Kota Taipei di masa depan akan lebih aktif mengembangkan layanan medis internasional, untuk melayani lebih banyak wisatawan yang datang ke Taiwan.
Berdasarkan data Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan, dari tahun 2014 hingga tahun 2018, data statistik jumlah pasien internasional yang berobat di lembaga medis (17 rumah sakit dan 7 klinik) dalam “Rencana Promosi Internasionalisasi Layanan Medis” Kota Taipei, menemukan setiap tahun ada sekitar 8.000 pasien internasional di Malaysia, Indonesia, Bangladesh, Pakistan dan area Timur Tengah menggunakan sumber daya medis kota kami, dan sebagian besar pasien internasional negara ini adalah kaum Muslim yang percaya pada Islam. Selain pasien internasional Muslim, berdasarkan laporan Pusat Promosi Halal Taiwan Asosiasi Pengembangan Perdagangan Luar Negeri ROC (Asosiasi Perdagangan Luar Negeri), populasi permanen Muslim di Taiwan (termasuk pekerja asing dan imigran baru) ada sekitar 300.000 orang. Populasi Muslim 300.000 ini juga memiliki kebutuhan berobat yang berpotensial. Mengingat kehidupan sehari-hari pasien Muslim berkaitan erat dengan kepercayaan, demi memberikan lingkungan yang ramah bagi Muslim yang datang ke Kota Taipei untuk berobat, dan menjunjung tinggi bahwa perawatan medis tidak membedakan batas negara, ras dan agama, Dinas Kesehatan Kota Taipei memimpin dalam menggabungkan sumber daya swasta, dengan “Rumah Sakit Advent Taiwan” yang pertama di Taiwan yang mendapatkan kualifikasi “Rumah Sakit Ramah Muslim” bersama-sama mempromosikan kebijakan “Lingkungan Medis Ramah Muslim”.
Kepala Rumah Sakit Tai’an, Huang Hui Ting menyatakan, demi menanggapi kebijakan selatan baru, dan memperluas cakupan perawatan medis, mengajukan sertifikasi halal MUI Indonesia, yang mewakili pasar Muslim di seluruh dunia, melewati 11 standar sertifikasi, mendirikan sistem jaminan kualitas halal (Sistem Jaminan Halal, Halal Assurance System) di dalam rumah sakit, merupakan lembaga medis pertama di seluruh Taiwan yang pertama mendapatkan sertifikasi“Rumah Sakit Ramah Muslim”. Rumah Sakit Tai’an pada bagian makanan, menyediakan lebih dari 200 jenis hidangan, cemilan dan minuman yang memenuhi spesifikasi “Halal”, mempertahankan cita rasa Taiwan, yang bergizi dan sehat. Pusat pemeriksaan kesehatan menyediakan ruang sholat untuk kaum Muslim, dilengkapi dengan selimut sembahyang, Al-Qur'an, peralatan cuci dan tanda Mekah, menyediakan lingkungan ramah bagi masyarakat Muslim yang datang ke rumah sakit untuk pemeriksaan kesehatan untuk berdoa dan berobat dengan tenang. Dinas Kesehatan Kota Taipei secara khusus mengundang Kepala Rumah Sakit Tai’an, Huang Hui Ting untuk berbagi proses, pengalaman dan pikiran inspirasional sewaktu mempromosikan sertifikasi, memungkinkan berbagai lembaga medis di Kota Taipei terhadap kelompok agama, latar belakang budaya yang berbeda, menyediakan layanan medis yang lebih beragam dan bertoleransi, supaya Kota Taipei selangkah lebih dekat ke “Lingkungan Medis yang Ramah Muslim”.
Masyarakat atau lembaga medis yang tertarik dengan pariwisata dan perawatan medis internasional, bila ada pertanyaan apapun, bisa merujuk ke Situs Pariwisata Medis Kota Taipei atau menelepon ke Hotline Warga Kota Taipei Jadi Bos: 1999 (untuk masyarakat dari kabupaten dan kota lain, silakan menelepon 02 -27208889) ext. 7123, data di atas dipublikasikan di situs web Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Taipei, selamat datang untuk menanyakannya.
Foto yang terkait